Another Round

Another Round ★★★★★

Sebuah teori dikemukakan oleh psikiater, penulis, sekaligus profesor asal Norwegia bernama Finn Skårderud yang mengatakan bahwa manusia terlahir dengan kadar alkohol dalam darah (BAC) sebanyak 0,05% lebih rendah. Persentase tersebut setara dengan satu sampai dua gelas wine. Ia mengatakan bahwa manusia harus menenggak alkohol sesuai defisit tersebut—tidak boleh lebih—agar menghasilkan performa tubuh lebih optimal supaya bisa lebih rileks, segar, serta percaya diri.

Berlandaskan pada teori diatas, empat orang guru mencoba melakukan eksperimen minum alkohol untuk membuktikan hal itu dengan aturan-aturan yang sudah mereka sepakati. Namun saat telah terbuai oleh kenikmatan, aturan tadi mereka langgar. Kekacauan di kehidupan rumah tangga serta ancaman kehilangan pekerjaan adalah yang terjadi setelahnya.

Another Round bukanlah film yang mengajak kita untuk mabuk-mabukan. Film ini menghadirkan representasi hitam putih mengenai dampak positif dan negatif dari alkohol agar kita bisa lebih bijak tatkala ingin meneguknya.

Film ini juga memiliki peran yang sama seperti empat karakter sentral yaitu sebagai edukator. Lihat saja bagaimana kita diajarkan sebuah solidaritas yang tinggi dalam suatu circle persahabatan. Selain itu penggambaran problematika disaat fase midlife crisis ditampilkan dengan sederhana namun bermakna.

Akan ada saat dimana alkohol menembus titik paling konyol dalam diri mereka. Akan ada saat kepahitan muncul dan tertinggal pada diri masing-masing karakternya. Mood film yang berubah-ubah ini menyasar hati penonton untuk ikut berempati sebelum dihadiahi oleh ending yang sangat powerful dan menghentak.

Block or Report

Anton liked this review